Dalam bidang investasi Aset Kripto, ada sebuah prinsip perdagangan yang patut kita renungkan: ketika Anda sangat ingin menginvestasikan seluruh dana Anda ke dalam suatu aset digital, cara paling bijaksana adalah hanya menginvestasikan 60% dari dana.

Ini bukan mempertanyakan kemampuan penilaian Anda, tetapi mengakui pengaruh emosi dalam pengambilan keputusan investasi. Ketika hasrat investasi mencapai puncaknya, sering kali saat itu emosi mendominasi rasionalitas.

Menyimpan 40% dari dana, sebenarnya memberikan ruang untuk berpikir dengan tenang. Bagian dana ini seperti jaring pengaman bagi investor, yang dapat memberikan penyangga saat pasar bergejolak.

Trader yang sukses bukanlah orang yang bertaruh secara impulsif, melainkan orang yang selalu menyisakan ruang untuk tindakan selanjutnya. Dalam ketidakpastian pasar, memiliki kemampuan untuk "tembakan selanjutnya" seringkali lebih menjamin kelangsungan hidup dan kesuksesan jangka panjang daripada bertaruh semua dalam sekaligus.

Manajemen emosi mungkin adalah keterampilan yang paling diremehkan namun paling penting dalam investasi di dunia koin, yang tidak hanya berhubungan dengan keuntungan atau kerugian dalam satu transaksi, tetapi juga menentukan apakah seorang investor dapat bertahan dalam jangka panjang di pasar yang sangat berfluktuasi ini.