Analisis Kondisi Pasar: BTC menghadapi tekanan penyesuaian setelah mencapai rekor tertinggi

Baru-baru ini, pasar cryptocurrency mengalami lonjakan yang kuat, dengan Bitcoin (BTC) mencapai rekor tertinggi baru. Namun, seiring dengan perubahan kebijakan AS dan meningkatnya ketidakpastian ekonomi global, sentimen pasar mulai berfluktuasi.

Situasi Ekonomi Makro

Sebuah undang-undang fiskal besar yang baru-baru ini diluncurkan oleh Amerika Serikat telah menimbulkan kekhawatiran di pasar. Undang-undang ini melibatkan reformasi di berbagai bidang, tetapi juga dapat menyebabkan batas utang Amerika Serikat meningkat secara signifikan. Langkah ini membuat pasar meragukan kemampuan pemerintah Amerika Serikat untuk membayar utangnya, sehingga daya tarik obligasi AS menurun.

Akibatnya, imbal hasil obligasi pemerintah AS 10 tahun naik ke level tinggi 4,5%. Imbal hasil obligasi yang tinggi dapat menghambat investasi perusahaan dan pengeluaran konsumen, yang pada gilirannya mempengaruhi profitabilitas perusahaan dan memberikan tekanan pada pasar saham.

Pasar keuangan global terdampak, ketiga indeks saham utama AS mengalami penurunan, dan indeks dolar juga mengakhiri tren kenaikan sebelumnya. Sebaliknya, pasar emas menunjukkan performa yang cukup baik, harga emas London naik hampir 2%.

Kinerja Pasar Cryptocurrency

Di tengah gejolak pasar global, Bitcoin menunjukkan momentum kenaikan yang kuat, mencatat keuntungan positif selama 7 minggu berturut-turut. Berbagai faktor positif mendorong Bitcoin untuk melampaui titik tertinggi historis, sempat menyentuh 112.000 dolar.

Dari segi teknis, harga Bitcoin bergerak di atas garis tren naik, dengan volume perdagangan yang meningkat, indikator MACD mingguan menunjukkan sinyal positif. Meskipun demikian, mengingat kenaikan yang signifikan baru-baru ini dan perubahan kondisi pasar eksternal, mungkin akan ada penyesuaian tertentu dalam jangka pendek.

Perubahan Lingkungan Kebijakan

Amerika Serikat dan Hong Kong telah membuat kemajuan penting dalam regulasi stablecoin. Senat AS telah meloloskan pemungutan suara prosedural untuk kerangka regulasi stablecoin, yang menjadi dasar bagi perkembangan di bidang ini. Dewan Legislatif Hong Kong juga telah secara resmi menyetujui "Rancangan Undang-Undang Stablecoin", yang membangun sistem lisensi dan regulasi yang komprehensif.

Kemajuan kebijakan ini menunjukkan bahwa, selain Bitcoin sebagai penyimpan nilai, aplikasi terdesentralisasi (DApp) yang berbasis platform kontrak pintar dan ekosistem Web3 juga mulai mendapatkan pengakuan dari pemerintah di berbagai negara, yang memiliki arti penting bagi pengembangan industri blockchain secara keseluruhan.

Analisis Arus Dana

Meskipun pasar keuangan tradisional mengalami volatilitas, pasar cryptocurrency tetap mempertahankan semangat perdagangan yang tinggi. Dalam seminggu terakhir, pasar terus menunjukkan keadaan aliran dana bersih, dengan total aliran masuk sebesar 5,574 juta USD. Di antaranya, stablecoin, ETF spot Bitcoin, dan ETF spot Ethereum semuanya menarik banyak dana.

Perlu dicatat bahwa seiring dengan harga Bitcoin yang mencapai rekor tertinggi, beberapa pemegang jangka panjang mulai melakukan pengurangan posisi. Jumlah Bitcoin yang masuk ke bursa minggu ini meningkat secara signifikan, mencapai 159,869.37 BTC. Meskipun total Bitcoin di bursa terpusat masih berkurang, namun laju keluarnya mulai melambat.

Prospek Pasar

Saat ini, pasar BTC masih dalam tren naik, tetapi menghadapi kemungkinan penyesuaian jangka pendek. Indikator EMC BTC Cycle Metrics berada di 0,75, menunjukkan bahwa pasar masih dalam fase kenaikan. Namun, investor perlu memantau perkembangan kebijakan fiskal AS dan dampaknya terhadap pasar keuangan global, yang mungkin menjadi faktor penting yang mempengaruhi pasar cryptocurrency dalam waktu dekat.